Maros, Pendidikan Anak Usia Dini menjadi tanggung jawab
bersama bagi pemerhati pendidikan, lembaga pemerintah dan masyarakat, kerjasama merupakan bentuk kepedulian mereka dalam pemberian layanan pendidikan anak usia
dini di masyarakat. Dinas Pendidikan Kabupaten Maros melaksanakan Kursus Paud
Holistik-Integratif bagi calon kader paud, kader bina keluarga balita, kader
posyandu baru, dan guru paud dengan jumlah peserta 120 orang, yang dilaksanakan
mulai tanggal 31 Maret hingga 3 April 2015, bertempat Gedung Baruga Pemkab
Maros. Kegiatan kursus paud ini melibatkan unsur-unsur
terkait sebagai narasumber antara lain 2 orang dari Dinas Pendidikan Provinsi
Sulawesi Selatan, 1 orang dokter RS WS.Husodo, Dinas Kesehatan Kab Maros,
tenaga penyuluh dari BKKBD Maros dan Anggota Dewan Komisi III, Kepala Diknas
Maros (Ashar Paduppa) dalam sambutannya pada acara pembukaan mengatakan “dengan
adanya sinergi dari berbagai unsur-unsur terkait dalam layanan pendidikan anak
usia dini yang baik tentunya akan melahirkan anak usia dini yang berkualitas”
sambil mengetukkan palu pertanda kegiatan telah resmi dibuka, tentunya disertai
tepuk tangan peserta.
Kepala seksi pembinaan
kursus dan kelembagaan Diknas Maros (Didi A.Nurdin Sanrima) selaku ketua
penyelengara menjelaskan tujuan
dilaksanakannya kursus ini, dan menenkankan
untuk menyatukan pemahaman calon kader paud HI tentang pelaksanaan
program paud yang terintegrasi dengan program Bina Keluarga Balita (BKB) dan Posyandu.
Kegiatan kursus dimulai jam 08.00 hingga jam 17.00 selama 4 hari. Dengan jumlah
jam pelajaran 40 jam.
Dia berharap dengan Kursus HI ini adanya integrasi
antara pendidik paud dengan unsur terkait dalam upaya meningkatkan layanan
pendidikan anak usia dini, dimana usia anak dini adalah usia masa keemasan,
dimana masa depan suatu bangsa ditentukan sumber daya manusianya. Kursus PAUD
HI ditutup oleh kepala bidang PLS (Andi Tabbu)
: sumber (Nasrun SKB Maros)